Kamis, 12 Juli 2007

Menambah Point Diri Lewat Rapat



Banyak yang berpendapat bahwa rapat adalah satu kegiatan yang cukup membosankan. Datang, duduk, dengar dan bicara adalah rangkaian 'ceremonial' dari sebuah rapat. Namun, bagaimanapun rapat merupakan bagian penting dari pekerjaan. Anda tetap harus hadir dalam rapat jika Anda memang terdaftar dalam undangan rapat.

Semakin tinggi kedudukan seseorang semakin sering pula orang itu menghadiri rapat. Bahkan seorang pejabat eksekutif bisa menghabiskan waktu 20 jam dalam seminggu hanya untuk rapat. Bagi pihak manajemen, rapat merupakan media yang cukup efektif dalam menyatukan kemampuan dan ide-ide individu.

Namun, tak bisa dipungkiri kalau sampai saat ini banyak yang ogah-ogahan bahkan alergi dengan rapat. Sehingga tak jarang peserta rapat terlihat acuh tak acuh dan sama sekali nggak antusias. Padahal asal tau saja, kehadiran dan peran Anda dalam rapat dapat menambah point tersendiri. Namun tentu saja asal Anda mengetahui cara-cara menambah nilai Anda. Berikut ini adalah beberapa saran dari Lyle Sussman dan Sam Deep dalam bukunya Smart Moves:

On time
Datang tepat waktu dalam setiap rapat membuktikan bahwa Anda adalah pribadi yang disiplin, tanggung jawab dan menghargai orang lain. Keterlambatan hanya akan mengganggu dan memangkas waktu peserta lain yang telah hadir lebih dulu. So, cobalah untuk selalu tepat waktu.

Pakai persiapan
Jangan datang dengan otak dan tangan kosong. Sebelum mulai rapat, persiapkan diri Anda sebaik mungkin. Bacalah agenda rapat sehingga Anda tau apa saja yang dapat Anda bicarakan nanti. Bawalah alat tulis dan notebook untuk mencatat hal-hal penting.

Pilih tempat duduk yang tepat
Pilihlah tempat duduk yang strategis agar Anda dapat melihat dan mendengar ketua rapat serta peserta lain dengan jelas. Duduk berseberangan dengan ketua rapat adalah pilihan yang tepat. Karena posisi ini membuat Anda lebih banyak dilibatkan dan diperhatikan.

Berpartisipasi
Berikanlah paling tidak satu ide atau kontribusi terhadap topik yang tengah dibicarakan dalam rapat. Bicaralah dengan jelas, tegas tapi jangan memonopoli jalannya rapat. Jangan mengomentari masalah yang tengah dibahas jika tidak perlu. Jangan sampai ada kesan Anda terlalu banyak bicara tanpa mengerti masalahnya.

Mendengarkan
Kurang mendengarkan dan malas menyimak pembicaraan orang lain membuat Anda kurang maksimal memahami pembicaraan dalam rapat. Lagipula mendengarkan merupakan bagian dari komunikasi selain berbicara.

Jangan melenceng dari agenda
Jangan memanfaatkan rapat untuk membahas agenda pribadi Anda. Dahulukan kepentingan publik dalam rapat. Masalah-masalah yang tidak termasuk dalam agenda rapat hendaknya dibicarakan setelah rapat. Kalau Anda tetap melakukannya, Anda akan dicap egois.

Kritiklah secara objektif
Kritik adalah hal yang wajar selama itu objektif. Jangan sekalipun mengkritik dengan maksud sentimen pribadi. Mengkritik suatu gagasan lebih objektif ketimbang mengkritik si pembicara.

Mulai sekarang, jika Anda hadir dalam rapat tambahlah point atau nilai Anda dengan melakukan hal di atas. Dengan demikian Anda akan memiliki nilai plus di mata bos dan rekan-rekan. Dan hal ini cukup berpengaruh loh terhadap lajunya karir Anda. Semoga sukses....!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan beri Komentar sehat dan membangun