Jumat, 23 Mei 2008

Jiwa yang Sehat Dobrak Belenggu

Saat kita berkaca di cermin kamar dan memandang bayangan yang ada di
dalam cermin itu setiap hari, mungkin kita tidak akan asing lagi
mengenali wajah tersebut. Ya, memang karena pantulan yang ada di
dalam cermin itu adalah wajah yang tidak lain adalah diri kita
sendiri.

Akan tetapi, sudahkah kita mengenali wajah itu sampai kedalamannya
kejiwaan dan hati yang ada? Pernahkah kita diam sejenak dan memutar
pikiran kita, membuka hati kita untuk mencari apa yang harus saya
ubah hari ini, apa yang saya lakukan sudah baik untuk diri saya
maupun orang-orang di sekitar saya?

Apakah saya masih merasa hidup ini sangatlah berarti untuk dijalani?
Atau apakah saya memiliki belenggu yang ada di dalam hati saya dan
saya belum menemukan kuncinya?

Seperti sebuah gembok yang sulit dibuka, karena bukan telah rusak,
tetapi hanya kuncinya tidak tepat. Gembok itu adalah sesuatu yang
membelenggu, sesuatu yang menghambat dan kita sulit untuk
melepaskannya.

Gembok juga berarti sesuatu yang membuat kita menjadi
tidak "produktif'' . Gembok pasti memiliki kunci yang tidak
sembarangan untuk membukanya, dengan kunci-kunci yang luar biasa
hebat juga barulah gembok tersebut dapat terbuka benar?

Saya percaya, bahwa ada beberapa tipe-tipe gembok untuk dibuka, ada
yang mudah ada pula yang sulit, bergantung pada tingkat keamanannya.
Dan saya sangat percaya, kehidupan kita juga seperti sebuah gembok
dan kunci, gembok yang membelenggu kehidupan kita, gembok yang
membuat kita tidak dapat menjadi orang yang maksimal dalam
arti, "orang sulit".

Mari kita buka gembok itu. Bagaimana caranya? Tetapi, ingat hanya
Andalah orang yang dapat menemukan bagaimana cara terbaik untuk
membukanya, karena itu adalah gembok pribadi anda dan hanya Anda
yang memiliki kuncinya.

Tentu anda akan bertanya? Apakah saya masih memiliki sebuah gembok
yang membelenggu? Apakah yang membelenggu saya? Dengan apakah lagi
yang harus saya buka?

Pertanyaan ini mungkin bisa saja dilontarkan, karena beberapa
kondisi juga. Karena saya sudah cukup hidup baik dan jauh dari kata
sulit, saya cukup enjoy, jauh dari perselisihan dengan orang lain.
Mungkin Anda merasa sudah cukup baik bahkan sempurna dalam hal-hal
emosional Anda, mungkin sudah memiliki intrapersonal yang baik
dengan orang lain. Akan tetapi, arti kata "cukup" berarti masih ada
sedikit yang tersisa benar?

Temukan dan tuntaskan hal-hal sisa tersebut. Masihkah Anda merasa
sulit untuk melupakan masa lalu, masihkah Anda kurang berani dalam
membuat keputusan dan bertindak, masihkah Anda sulit untuk berkata
jujur pada diri sendiri ataupun orang yang Anda sayangi, ataukah di
dalam diri Anda sendiri, Anda justru merasa "saya sepertinya terlalu
banyak kekurangan" dan sedikit saja kelebihan saya dibandingkan yang
dimiliki orang lain.


Kunci yang dimaksudkan adalah kunci bagaimana Anda meraih
kebahagiaan sejati, kunci bagaimana Anda bangun pada pagi hari
selalu bersemangat dan termotivasi untuk melakukan hal-hal yang
sudah menjadi rutinitas hidup Anda, dan kunci untuk melepaskan
segala kekhawatiran Anda dan melakukan apa yang seharusnya Anda
lakukan sekarang dan tidak menutup kemungkinan Anda dapat
mengembangkan apa yang sedari dulu Anda ingin mencoba melakukannya.

Kunci-kunci

Pertama, selalu melihat melalui kacamata yang berbeda, melihat jauh
ke depan, melihat seperti Tuhan ingin melihat hidup Anda yang
diberkati, bukan hanya sekadar materi atau kebebasan finansial.

Lihatlah sekelilingmu dengan rasa semangat, dan selalu menempatkan
posisi Anda di posisi orang lain dan coba rasakan perasaan mereka
sejenak, dan lakukan yang terbaik yang dapat Anda lakukan untuk
mereka. Bayangkan Anda adalah salah satu dari miliaran orang di
dunia ini, memiliki hidup yang jauh lebih baik daripada kebanyakan
orang yang saat ini tidak dapat berlangganan ataupun mampu membeli
koran, tidak dapat membaca, karena buta dari lahir atau akibat
kecelakaan.

Sesungguhnya, Anda adalah orang yang sangat berbahagia di dunia ini.
Nikmati hidup Anda sampai siapa pun yang mengenal Anda juga
merasakan ledakan kebahagiaan yang dahsyat yang Anda berikan di
setiap aktivitas Anda.


Kedua, berhentilah memikirkan masa lalu yang kelam. Jadilah orang
yang kuat! Percayakah Anda, bahwa Anda diciptakan sebagai pemenang,
bahkan lebih dari seorang pemenang! Mari kita lihat hal indah yang
mungkin sudah Anda lupakan di belakang Anda. Dari jutaan benih yang
maju untuk membuahi sang telur di dalam rahim ibu Anda bertahun-
tahun yang lalu, Andalah yang tidak mati dan memenangkan untuk hidup
menjadi manusia pada hari ini.

Tuhan ingin sekali Anda hidup di dunia ini, pastilah Ia tidak main-
main terhadap hidup Anda! Jadi saya tidak dapat berkata-kata lagi,
kalaupun dunia ini terlalu "parah" untuk dijalani, Andalah orang
yang berhasil sampai garis akhir, karena Anda terlahir sebagai
seorang pemenang di dalam hidup ini!


Jadi, bukalah mata hati Anda. Jadikan kekuatan justru di saat Anda
mengalami kesedihan, jadikan hal-hal pahit pada masa lalu, seperti
dilecehkan, dicampakkan mantan kekasih, orangtua Anda yang arogan,
orang-orang terdekat Anda, bahkan orang-orang yang baru Anda kenal,
dikhianati sahabat sendiri yang Anda sudah menaruh kepercayaan tulus
kepadanya. Dikecewakan, apa pun itu buanglah! Dan lupakanlah itu
semua.

Hal Positif

Memang hidup itu keras, tapi tidak sekeras yang Anda bayangkan jika
kita selalu mengucap syukur akan hal-hal yang terjadi baik itu buruk
maupun menyenangkan. Pikirkanlah hal-hal yang menyenangkan, dan
segera lupakan hal-hal yang membuat Anda sakit hati sendiri. Sulit
memang, tetapi itulah kunci yang kedua bagi gembok Anda.

Selanjutnya, Andalah yang tersulit untuk dilakukan, tetapi sangat
mudah diucapkan, yaitu melakukan sesuatu yang positif pada saat hal-
hal buruk datang! Sulit benar?

Selalulah berhati mulia, bukan berarti memiliki hati yang selalu
suci dan "muluk" tanpa dosa, tetapi berusahalah agar itu semua dapat
Anda lakukan. Selalulah berpikiran dan bertindak dengan positif.

Kadang bertindak positif sama seperti tindakan orang gila, seperti
legendaris penemu lampu yang pasti tidak asing lagi, Thomas Alfa
Edison. Bagi kebanyakan orang pada masa itu, dia dianggap sebagai
orang aneh, setengah tuli yang sering membuat hal-hal aneh yang
menurut mereka adalah seseorang yang "edan".

Mengapa? Karena ia melakukan hal-hal yang positif menurut hidupnya.
Ia menemukan kunci yang membuat ia bahagia dengan melakukan
eksperimen-eksperim en yang tidak banyak orang sadari akan membuat
sejarah luar biasa hebat di dunia ini.


Saya tidak bilang Anda harus menjadi "gila" yang tidak tahu
juntrungannya (asal senang saja), tetapi saya menyarankan Anda
untuk "mencoba gila" dalam arti Anda menjadikan diri Anda sebuah
aset berharga yang tidak banyak orang miliki.

Apakah Anda sudah menemukan hal-hal apa saja yang Anda cintai? Coba
nyatakan itu dengan selalu tersenyum dalam kondisi apa pun, jangan
menyerah!

Telah diselidiki seekor rajawali gunung yang akan terbang tinggi dan
semakin tinggi pada saat adanya angin badai, mengapa? Mengapa justru
rajawali tersebut terbang pada saat sedang angin badai? Mengapa
tidak menunggu saja?

Dulu saya berpikir, karena rajawali tersebut sedang kehilangan arah,
tetapi setelah saya mengetahui kebenarannya bahwa rajawali yang
terbang pada saat badai tersebut tahu ia akan menguatkan sayap-
sayapnya justru hanya pada saat angin badai yang kencang datang,
pada saat itulah rajawali tersebut akan kuat dan semakin kuat!

Jangan menunggu lagi, segera temukan kunci tersebut dan buka
gemboknya! Dobrak belenggu yang menghambat itu sampai habis ke
akarnya, segeralah secepat yang Anda bisa. Semoga.

Sumber: Jiwa yang Sehat Dobrak Belenggu oleh Raymond Ganie,
Counselor for Teens

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan beri Komentar sehat dan membangun