From: rina sutarto
Subject: Tentang Krisis Ekonomi
Teman2, agak serius dikit ya.
Sebetulnya ini agak telat, tapi sorry karena pikiranku kesita banget ama
kerjaan. Barusan aja aku kepikiran untuk share ama kalian di milist ini.
Aku sendiri juga kelimpungan jawab pertanyaan dari orang2 soal ini. Ini
bukan
nakut2in tapi kenyataan dan aku nulis ini supaya kalian tahu apa yang
harus dilakukan. Aku kerja di bidang investasi dan keuangan dan aku dah tahu
duluan tentang hal ini. Aku dah tahu dan ngerasain krisis ini dari awal
tahun tapi kan belum ngefek ke real sector, berhubung sekarang udah
menjalar dan kalian akan segera merasakannya maka aku tulis ini. Krisis ini
bisa
lebih buruk dari krisis 98, tapi kondisi ekonomi kita lebih kuat
sekarang.
Krisis yang sekarang asalnya dari luar bukan dari dalam negeri. So, aku
minta kalian benar2 baca tulisan aku ampe selesai. Terserah kalian akan
ikutin atau tidak, yang jelas aku punya license nasional dan pemahaman
yang membuat tulisan aku di bawah ini suatu penjelasan dan saran yang bisa
diikuti, bukan nakut2in. Bila ada pertanyaan bisa menghubungi aku di
08qqqqqqqqq, free of charge. Ini juga bukan iklan, gue ngga butuh. Please
feel free. Tapi please jangan marah kalo gue ngga jawab karena kantor
juga kacau abis.
Singkatnya gini deh:
Kondisi ekonomi:
1. Krisis keuangan di AS sangat sangat sangat parah. Tidak ada yang
selamat. Ini sistem yang hancur.
2. Krisis itu telah menjalar ke seluruh dunia, sekali lagi tidak ada yang
selamat. Kalo ada rumor yang mengatakan bahwa negara ini bakal kuat,
bakal jadi pemimpin, jangan percaya.
3. Banyak negara sudah memasuki masa resesi,
. Sebenarnya banyak sekali negara sudah masuk resesi tapi secara definisi
belum karena dalam definisi ekonomi suatu negara dinyatakan resesi bila
pertumbuhan ekonominya negatif 2 kuartal berturut2. Jadi yang tinggal di
Singapore , Inggris dan US benar2 harus melakukan perubahan cara hidup
mulai sekarang.
4. Krisis ekonomi sudah menjalar ke sektor real artinya akan kita
rasakan. Sekarang sebenarnya sudah tapi tidak banyak orang awam yang benar2
sadar
dampaknya. Ekspor kita sudah melambat, harga2 komoditas kita sudah jatuh,
eksportir2 kita sudah memecati karyawan, impor ilegal sudah masuk.
Pertumbuhan ekonomi kita bisa negatif.
5. Sektor2 yang paling dulu terkena imbasnya adalah properti, manufaktur,
pertambangan, perkebunan.. ..sebenarnya sekarang udah terasa. Jadi tahun
depan jangan harapkan perusahaan kalian kasi bonus besar lagi atau kasi
kenaikan gaji tinggi lagi,
Artinya : Semua orang, semua negara sedang dalam perang memperebutkan
cash. Siapa yang punya cash nantinya punya kemampuan lebih untuk bertahan
Saran dari aku:
1. Gaji dan semua income jangan dibelikan investasi lagi. PEGANG CASH.
Buat kalian yang pas2an sekali, aku saranin, akumulasi cash dalam bentuk
hard
cash yaitu rekening tabungan (yang bisa ditarik dengan ATM). So, gaji
masuk *jangan belanja apa2*.
2. Barang2 tertier terutama yang bakal dibeli pake kredit nanti dulu deh,
pegang cash dulu. Barang2 akan mahal, susu anak mahal...so, pegang cash.
3. Bila kalian dengar harga emas naik dan sebagainya, jangan tergiur.
Emas memang naik, tapi sangat volatile. Contoh temanku, beli emas, niatnya
mau
jualan,....eh telat, sekarang turun lagi. Lagian percaya deh, sulit jualnya
karena semua orang dalam kondisi pengin jualan. Kalian bisa beli
kemungkinan besar susah jualnya
4.Investasi tunda dulu deh. Kalo memang ada duit lebih deposito saat ini
yang paling cocok, itu juga near to cash walaupun ada jatuh temponya. Nah
untuk deposito aku saranin:
4.a. Masukkan ke bank yang aman, buat kalian aku sarankan kalo bisa bank
pemerintah.
4.b Bunga penjaminan pemerintah hanya 10%. Artinya bila deposito kalian
mendapat bunga di atas 10% maka uang kalian tidak akan dijamin oleh
pemerintah. Bila, bank itu kolaps, maka uang kalian bisa saja hilang....lang
lang. Terus nominal yang diganti hanya maksimal 2 M. Mungkin kalian tidak
ada yang punya sebanyak itu tapi informasi ini bisa dishare ke bokap atau
nyokap.
5. Jangan panik lalu ikut2an beli emas atau dollar. Dollar justru
tinggi2nya. Udah Rp 10,000 an. Dollar yang tinggi ini karena investor
asing menarik uangnya dari Indonesia , mereka kan butuh dollar supaya bisa
dibawa ke negara mereka. Jadi bukan karena kondisi ekonomi kita yang jelek.
Rumor:
1. Ekonomi Indonesia kuat, jauh lebih kuat daripada Singapore bahkan.
Singapore sudah masuk resesi, 2 kuartal berturut2 -6%. Indonesia masih
tumbuh 6%. Bila ada rumor yang mengatakan bahwa krisis kali ini
disebabkan oleh pemerintah kita yang payah jangan percaya. Tim ekonomi kita
sekarang ini tangguh. Cara mereka menanggulangi krisis sudah on track. BI
mungkin membuat kebijakan yang mengejutkan tapi Menkeu tidak. I am objective
di
sini karena aku pelaku pasar bukan orang politik.
2. Jadi, bila ada rumor yang mengajak kalian menggulingkan pemerintah
sekarang seperti zaman Soeharto, jangan terpancing.
3. Hutang luar negeri kita sangat2 kecil saat ini dan cadangan devisa
kita jauh lebih kuat daripada tahun 97/98. Dulu hutang luar negeri kita 100%
dan cadangan devisa kita nol. Saat ini kita juga tidak ada hubungan lagi
dengan IMF. Semua hutang kita itu independent.
Tindakan:
1. Selain menyediakan cash untuk keperluan kita dan keluarga, mulai
sekarang belilah dan pakailah produk dalam negeri. Aku ngga sok idealis, ini
ada
logikanya. Logikanya gini. Sekarang semua negara butuh cash, istilahnya
ngga ada yang beli dagangan mereka, semua negara maunya jualan produk mereka
supaya dapat cash. Nah, ngapain coba kita ngasih rakyat negara lain
pendapatan dengan membeli produk2 mereka? Rugi amat. So, pake semua
produk lokal. Kita mulai dari diri kita sendiri. Belanja ke Singapore nya
ntar
dulu. Travelling ke Phuket nya ntar dulu. Beneran....
2. Produk impor yang menggiurkan sudah masuk menyerbu ke Indonesia . Itu
sebenarnya dagangan negara2 lain yang tidak laku di USA karena USA dan
negara2 kaya dan maju sudah bangkrut sehingga ngga minat lagi. Harga
barang2 itu murah tapi sekali lagi, ngapain kasi makan negara lain sementara
negara2 itu sudah tidak punya kapasitas lagi kasih makan kita. Ini bukan
kondisi
normal lagi ketika perdagangan antar negara terjadi karena saling
membutuhkan, ini sih negara yang jualan udah ngga bisa timbal balik beli
barang kita. Dong kan ? Lagian ati2, mereka masuk dengan barang2 palsu
kaya telur palsu dari bahan kimia.Yang sudah masuk sih barang2 dari China
karena ekspor mereka tidak terserap oleh US makanya dibuang ke Asia . Dan
ingat
walaupun ekonomi China masih tumbuh 10% dan cadangan valas merekan
terbesar di dunia, duit mereka juga sudah banyak ketanam di AS sehingga
mereka
juga merasakan dampak krisis ini.
3. Sekarang udah ngga pada kondisinya deh ngributin masalah politik dan
ideologi, so jangan terpancing.. ..amakan dulu perut.
Investasi;
1. Bagi kalian yang punya reksadana di saham, kalo nilai investasi kalian
sudah di bawah 50%, biarkan saja, jangan dijual karena kalo kalian jual
maka uang kalian benar2 akan tinggal dikit. Biarkan saja nanti balik
lagi...tapi kali ini memang lama....minimal 2 tahun bahkan lebih. Sekali
lagi ini krisis yang sangat besar, terbesar sepanjang masa ekonomi dunia
modern.
2. Kalo memang ada duit lebih, masukkan saja ke deposito. Sekarang yieldnya
lagi tinggi tapi ingat penjelasan ku tentang deposito di atas.
Tari Su
Marketing & Promotion Dept
FIORI Magazine
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan beri Komentar sehat dan membangun