Dikisahkan suatu malam minggu, ada seorang cewek yang menanti sang pacar, kekasih gelapnya. Si lelaki sedang mabuk cinta setengah mati. Ia sudah beristri dan beranak dua, tinggal di bumi. Si cewek sudah hamil dan ingin meneruskan buah hatinya. Lain halnya dengan si cowok, ia malu dan ketakutan setengah mati. Ia paksakan ceweknya untuk menggugurkan kandungannya.
Bayinya dibuang di tempat sampah, sudah meninggal. Hati si bayi hancur, ia dicampakkan, dibuang begitu saja. Roh bayi menangis dan tangisannya yang melengking itu sampailah ke telinga Tuhan. Tuhan tidak sampai hati mendegar teriak tangis pilu penuh derita itu. IA menggendong bayi yang MALANG itu dan dibawanya ke kamar Tuhan. IA rawat bayi malang itu penuh kasih sayang. Setelah bayi itu besar, ia diberi nama BAYI [yang artinya: God's creation] oleh Tuhan.
Suatu hari, ia meminta satu hal kepada Tuhan. "Tuhan yang Maha Mulia, bolehkah aku meminta satu permintaan kepadaMU?" "Apa itu anakKU?" "Tuhan, setelah lama aku tinggal di Sorga bersamaMU, aku merasa kasihan dengan banyak bayi-bayi yang senasib seperti aku di bumi. Mereka dibuang, dibunuh, tanpa belas kasihan di sana. Aku mendengar teriak mereka minta tolong. Tapi lelaki kejam itu tetap egois memaksakan para ibu dari bayi itu untuk menggugurkan kandungannya. Pembunuhan ini tidak adil Tuhanku, ini harus dihentikan.." pinta sang Bayi. "Lalu apa yang aku harus perbuat untukMu, anakKU?"
"Izinkanlah aku memohon agar setiap lelaki yang menghamili wanita, diluar nikah, agar jantungnya engkau hentikan denyutnya..Buatlah ia mati, agar ia tidak memaksakan pengguguran, sehingga semua bayi lahir selamat. Itu saja, Tuhan..!" pinta si bayi. "Oh itu toh, mudah sekali, anakku! Aku akan beri lelaki itu penyakit stroke..begitu ia menghamili wanita yang bukan istrinya.." janji Tuhan kepada si bayi. Si bayi senang.
Dan betul, satu demi satu lelaki hidung belang mati karena stroke begitu menghamili pacar gelapnya. Banyak lelaki mati mendadak, persis seperti janji Tuhan pada sang bayi. Akhirnya di Jakarta, banyak single parent dan anak-anak yang hidup sendiri. Anak yatim dimana-mana, tanpa ayah.
Gemparlah bumi, setiap ada lelaki selingkuh, tiba-tiba mati mendadak. Ada yang sedang di ruang meeting, di kamar hotel, di cafe dan di tempat golf. Berita mati mendadak itu mengejutkan banyak orang di bumi. Banyak lelaki merasa ketakutan dan merinding atas berita itu. Perselingkuhan mendadak drop. Banyak lelaki kembali kepada istrinya dirumah dan hidup setia setelah kejadian heboh itu. Semua istri kembali berbahagia, berkat doa & perjuangan si bayi yang malang.
Tidak itu saja, dunia kedokteran di bumi, lalu meneliti satu per satu mayat para lelaki itu dan mereka mulai menemukan keanehan. Ini kematian model baru, mati mendadak? Dunia kedokteran waktu itu heboh. Para dokter mereka belum mengenal mati mendadak gaya begini?
Akhirnya, setelah melalui serangkaian penelitian medis, ditemukanlah bahwa penyakit penyebab kematian mendadak itu, dikarenakan pendarahan di pembuluh darah di otak. Otak manusia terganggu dan berhenti bekerja, lalu kematian datang. Itulah pertama kalinya, STROKE dikenal manusia di bumi.
Berkat doa dan jasa baik si bayi malang itu,
(1) penyakit stroke dikenal manusia,
(2) perselingkuhan dihentikan,
(3) para istri berbahagia kembali bersama suami yang dicintainya, serta
(4) semua bayi punya hak lahir kembali.
Tuhan senang dan melihat semua itu baik adanya.
"kaya bukan tujuan akhir
"harry 'uncommon' purnama
Uncommon Leadership Center Indonesia
021.715.87887, 0813.8286.3949
http://uncommon-leadership.blogspot.com/
Artikel DJODI ISMANTO