Menilai Perusahaan Bonafid

Memang nggak bisa dipungkiri, seseorang dengan pekerjaan yang bagus secara otomatis memiliki status sosial dan ekonomi yang terhormat. Makanya banyak orang yang rela bersaing mati-matian untuk bisa bekerja di perusahaan impian. Tapi sebenarnya kaya apa sih perusahaan yang bonafid dan keren itu? Apakah semata-mata karena gaji besar dan bangunan kantornya yang bagus? Ternyata nggak juga! Menurut Francis G. Rodgers dan Irving N. Levey dalam bukunya Getting The Best Out and of Yourself and The Others, untuk menilai apakah perusahaan itu bonafid atau tidak, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:

Keyakinan, budaya, dan nilai-nilai perusahaan
Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang memiliki keyakinan, budaya dan nilai-nilai perusahaan yang positif. Perusahaan yang ingin mencapai profit dengan cepat tapi tanpa perencanaan jangka panjang alias mendapatkannya dengan jalan pintas, bukanlah perusahaan berkualitas baik. Selain itu, bagi perusahaan bernilai buruk pelanggan cuma dimanfaatkan untuk diambil keuntungannya kemudian dicampakkan begitu saja. Bahkan yang lebih parah, masih ada beberapa perusahaan yang bersikap dikriminatif terhadap kaum minoritas. Jika keyakinan anda bertentangan dengan nilai-nilai perusahaan sebaiknya Anda tidak menjadi salah satu pegawainya. Daripada Anda mengalami kesulitan besar di masa mendatang.

Kualitas SDM
Sudah dapat dipastikan perusahaan yang bonafid mempekerjakan para pegawai dan karyawan yang berkualitas prima. Maka jika Anda bukan termasuk orang yang berkualitas, jangan bermimpi bisa masuk perusahaan bonafid ini. Tetapi sebaliknya jika Anda masih bermimpi bekerja di perusahaan bonafid, asah dulu kemampuan Anda secara maksimal hingga Anda memiliki kualitas yang mumpuni dan mampu bersaing secara sehat dengan karyawan berkualitas lainnya di perusahaan tersebut.

Produk dan pelayanannya
Produk dengan quality controle yang ketat plus pelayanan yang customer oriented adalah salah satu ciri perusahaan yang bonafid. Tentu saja dengan tidak mengesampingkan nilai-nilai kejujuran. Maka jika mental Anda suka dengan jalan pintas, yang suka memainkan harga dan pelayanan, maka jangan sekali-kali melamar di perusahan ini.

Perhatian pada karyawan
Setiap orang mempunyai harapan untuk mengembangkan karir yang lebih baik di suatu perusahaan. Dan perusahaan yang baik adalah perusahaan yang memberlakukan praktek-praktek kesempatan kerja secara penuh (full employment) dan ada jenjang karir yang jelas, plus memperhatikan kesejahteraan karyawan dengan baik. Jika suatu perusahaan tidak memberikan jenjang karir dan kesejahteraan yang baik, berarti perusahaan itu bukanlah perusahaan yang profesional. Lebih baik Anda lupakan saja perusahaan itu.

Nah, jika Anda yakin dengan bonafiditas suatu perusahaan dan Anda berangan-angan bekerja di dalamnya, ajukan saja lamaran Anda. Kalau Anda capable dan credible bukan tidak mungkin Anda mampu bersaing menembus perusahaan impian. Dengan demikian, Anda dapat menjalani hari-hari dengan kegembiraan, semangat dan antusiasme. Goodluck!

[tri]