Sabtu, 09 Oktober 2010

Menulis untuk Menyembuhkan

Oleh: Andrias Harefa *

Jika Anda memiliki persoalan hidup yang pelik, menulis boleh jadi solusi yang perlu dicoba. Artinya, menulis dapat dijadikan kegiatan melakukan terapi diri, usaha menyembuhkan dari berbagai luka emosi atau sekadar mengatasi kecemasan yang overdosis.

Ada tips yang bisa dipraktikkan untuk itu.

Pertama, temukan waktu dan tempat yang memungkinkan Anda tidak diganggu siapapun. Hal ini penting agar proses terapi tidak diganggu dengan interupsi.

Kedua, menulislah tanpa berhenti sedikitnya selama 20 menit. Biarkan semua yang terasa, terlihat, terdengar dari dalam diri muncul ke permukaan tanpa penilaian.

Ketiga, jangan pusingkan soal ejaan maupun tata bahasa. Anda tidak sedang menulis untuk publikasi tertentu. Anda tidak sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti ujian bahasa Indonesia (atau bahasa lain yang Anda gunakan untuk menulis).

Keempat, menulislah hanya untuk diri sendiri. Ya, untuk diri sendiri. Seperti sedang menguraikan benang usut, menata serpihan-serpihan dari dalam diri sendiri. Bukan untuk diberitahukan kepada orang lain. Bukan untuk bahan pemikiran. Sekadar untuk melampiaskan, mengeluarkan, melepaskan, mengikhlaskan, memasrahkan.

Kelima, tulislah hal yang penting dan bersifat pribadi bagi anda. Jangan menyibukkan diri dengan hal-hal yang sepele, yang trivial, yang remeh temeh. Keluarkan yang benar-benar penting, yang benar-benar pribadi.

Keenam, hadapi kejadian dan peristiwa yang bisa anda atasi untuk saat ini. Untuk masalah-masalah yang mengingatnya saja bisa membuat Anda kehilangan kendali diri, singkirkan dulu. Tulis dan keluarkan apa yang sudah relatif bisa Anda atasi secara emosional.

Anda mau atau sudah pernah mencoba? Atau mungkin ada teman dan kerabat yang perlu kita sarankan untuk menyembuhkan luka-luka emosi dan batinnya dengan cara ini?

*) Andrias Harefa; Mindset Therapist; Penulis 35 Buku Best-Seller; Trainer Coach Berpengalaman 20 Tahun.

1 komentar:

  1. Wah tips yang bagus tuh, coba saya praktekkan deh.. maklum masih newbie he,.hee

    salam kenal dari Djember ya...

    BalasHapus

silahkan beri Komentar sehat dan membangun