Wanita 40 Tahun, Melakukan Operasi CESAR Sendiri!
si bayi lahir dalam keadaan sehat
Seorang wanita yang tinggal di daerah pedalaman Meksiko membedah rahimnya sendiri dengan pisau dan melahirkan bayi laki-laki sehat.
Kisah sensasional yang terjadi dua tahun lalu itu, diterbitkan dalam "International Journal of Gynecology and Obstetrics" edisi Maret 2004, lengkap dengan gambar torehan pada perut si wanita.
Kondisi si bayi dan ibunya yang berusia 40 tahun baik-baik saja. Keduanya selamat meskipun harus berkendaraan selama delapan jam menuju rumah sakit terdekat sesudah menjalani "operasi" yang gagah berani itu. Sebelumnya, si ibu juga harus menunggu beberapa jam untuk mendapatkan bantuan perawat lokal.
Ketika wanita itu ditanya, "Mengapa Anda nekat melakukan operasi sendiri?" "Tidakkah Anda tahu tindakan itu bisa mengakibatkan kematian?" Si ibu dengan tenang menyahut, "Ya, tetapi saya ingin menyelamatkan bayi saya," ujar Dr. Rafael Valle, ahli kandungan dari Northwestern University mengutip jawaban si ibu.
"Itu benar-benar tindakan heroik bagi saya," lanjut Valle, yang mengetahui kasus ini dari rekan sejawatnya.
Kasus serupa pernah pula terjadi di tempat lain, namun baru kali ini si bayi dan ibunya selamat.
Wanita pemberani ini digambarkan tinggal di rumah yang sangat kotor, tanpa penerangan listrik dan air bersih. Sebelumnya, ia pernah kehilangan bayinya ketika melahirkan. Khawatir hal yang sama terulang kembali, ia nekat melakukan operasi cesar sendiri untuk anaknya yang kesembilan ini.
Tak seorang pun menemani atau menyaksikan saat ia membedah perutnya. Sebelumnya, ia menenggak tiga gelas kecil minuman keras untuk mengurangi rasa sakit.
"Ketimbang bayi saya mati (lagi) dalam kandungan, mendingan saya menggunakan kemampuan saya menyembelih binatang untuk mengeluarkan bayi saya," jelas si ibu. Kemampuannya memang patut diacungi jempol, sama sekali tak ada pendarahan berlebihan dalam "operasi" itu. Sebelum tak sadarkan diri, ia masih sempat menyuruh salah seorang anaknya memanggil perawat.
Perawat kemudian datang ke rumah dan menjahit perut si ibu menggunakan benang dan jarum biasa. Setelah itu, barulah si ibu dan bayinya dibawa ke rumah sakit terdekat di Oaxaca. Benar-benar ibu yang hebat...(kompas/zrp/AP)